Langkah –langkah konfigurasi:
- Buka winbox yang ada pada komputer kita, kemudian klik Run.
- Klik … pada connect to dan pilih MAC Addressnya dan cari nama kita.
- Tunggu sampai proses selesai.
- Pilih System, kemudian Reset Configuration.
- Maka akan muncul seperti gambar di bawah ini.
- Kemudian ketikan system reset-configuration, lalu tekan Enter.
- Lalu ketik y pada keybord untuk konfirmasi.
- Kemudian tekan Enter, maka akan muncul Error. Lalu klik OK.
- Maka akan muncul Could not connect. Lalu klik OK.
- Buka kembali winbox yang ada pada komputer kita, kemudian klik Run.
- Klik … pada connect to dan pilih MAC Addressnya dan cari nama kita.
- Maka akan muncul RouterOS Default Configuration, lalu klik Remove Configuration.
- Maka akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini. Pilih menu IP, kemudian pilih Address.
- Masuk
ke menu IP -> Address, kemudian klik “ + “.
- Maka akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini.
- Isikan alamat ip addressnya dan interface misal pilih ether 1 (disesuaikan dengan port yang digunakan kabel LAN). Lalu klik Apply.
- Setelah klik Apply lalu klik OK.
- Maka akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini, lalu pilih “+”.
-
- Pilih menu IP, kemudian pilih DNS, tekan tombol +. Pada Server isi dengan 172.10.70.1 dan centang pada Allow Remote Requests. Lalu klik Apply -> OK.
-
- Kemudian masuk ke menu New Terminal kemudian ketikkan misalnya ping google.com. Jika terhubung maka hasilnya seperti pada gambar di bawah ini.
-
-
-
- Kemudian pada Mode diganti ap bridge, Band diganti 2GHz-B/G/N, Frequency diganti 2427, SSID diganti nama praktikum5 dan Default Client Tx Rate dicentang, lalu Apply -> OK.
-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar